INGIN IKLAN ANDA DISINI ? Dapatkan Tawaran Menarik Silahkan Kontak Admin Terima Kasih |
Menjadi Guru Idola yang hebat memotivasi - Seorang guru hendaknya tidak hanya menguasai materi kompetensi yang dikuasainya saja, melainkan juga harus menguasai kelas sekaligus mahir dalam melakukan kontrol kelas. Berikut adalah tujuh strategi yang bisa digunakan oleh seorang guru untuk menguasai dan mengontrol kelas.
Sebagian dari kita, para guru, biasanya merasa enggan untuk membuat RPP. Kalaupun kita membuatnya, niatnya pun terkadang hanya untuk persiapan jika ada pengawas atau kepala sekolah mengadakan pengecekan perangkat mengajar. Kesalahan niat inilah yang akhirnya berakibat pada keteledoran dalam pengajaran. Oleh karena itu, buatlah RPP untuk diri Anda sendiri!
Satu hal lagi yang tidak kalah penting mengenai kontrol kelas adalah pembiasaan peserta didik untuk membuat pelaporan baik sebelum pelajaran dimulai atau pun sesudah pelajaran berlangsung. Laporan ini juga memudahkan guru untuk melakukan kontrol kelas. Berikut contoh pelaporannya.
Ketua kelas melapor. “Lapor, peserta didik kelas … berjumlah … lengkap siap mengikuti pelajaran ….” Atau bila tidak lengkap. “Lapor, peserta didik kelas … berjumlah … tidak masuk … keterangan … siap mengikuti pelajaran….”
Saat Anda memasuki kelas jangan memulai pelajaran terlebih dahulu. Sebab, bisa jadi siswa Anda sedang merasa masih capek dengan pelajaran sebelumnya atau cuaca sedang membuat mereka gerah. Hal yang harus Anda lakukan adalah dengan membacakan berita terbaru, cerita lucu, buku terbaru, film, atau tebakan-tebakan sederhana. Kegiatan ini bisa Anda lakukan selama lima sampai dengan 10 menit. Saat mereka sudah merasa terhibur, baru mulailah pelajaran.
Setelah Anda membuat RPP, tentunya Anda bisa memperkirakan kebutuhan media yang hendak Anda gunakan. Media yang sudah Anda dapatkan selanjutnya diurutkan sesuai dengan kronologi pembelajaran. Kita sekarang sudah memasuki era multimedia. Jadi, tidak ada alasan lagi untuk tidak mengikuti perkembangan informasi dan teknologi. Walaupun demikian, bukan berarti kita harus memaksakan keadaan sekolah kita untuk memasang internet atau pengadaan laptop. Media pembelajaran bisa berupa apa saja. Misalnya berupa buku, kliping, artikel internet, dan sebagainya.
Anda tentunya bisa merasakan situasi di mana siswa Anda merasa tidak nyaman di kelas. Tanda-tandanya antara lain malas, mengantuk, berbicara dengan temannya, atau membuat gaduh. Pada saat inilah Anda harus menghentikan pembelajaran dan mencoba membuat penyegaran kelas.
Beberapa contoh permainan yang bisa Anda lakukan adalah membacakan anekdot, instruksikan kepada mereka untuk membetulkan rumus XI + I = X atau menyuruh mereka menebak kode rahasia, yel - yel dan permainan menarik lainnya.
Poin menjadi semangat anak-anak untuk aktif. Poin merupakan salah satu bentuk rewards.
Disiplin tidak harus keras. Disiplin adalah bagaimana seorang guru menegakkan aturan secara konsisten. Apabila terdapat satu peserta didik yang bermasalah tetapi tidak segera ditindak, maka ia akan menjadi seperti ulat dalam apel: merusak bagian-bagian baik yang lainnya.
Posting Komentar Blogger Facebook
Click to see the code!
To insert emoticon you must added at least one space before the code.